SEMBELIT adalah kelainan pada sistem pencernaan di mana seseorang mengalami pengerasan feses atau tinja yang berlebihan sehingga sulit untuk dibuang atau dikeluarkan dan dapat menyebabkan kesakitan yang hebat pada penderitanya.
– Kurang makan makanan yang berserat seperti sayur dan buah-buahan. Sebab : serat makanan tidak diserapoleh usus, serat ini dapat memperbesar feses di usus, sehingga merangsang gerakan peristaltik (gerakan mau defekasi)
– Penyakit, seperti tumor usus, sehingga menyumbat lobang usus
– Efek samping penggunaan obat tertentu, seperti morfin dan derivatnya, atropin, garam logam (bismuth, besi dan kalsium). Sebab obat tersebut dapat menarik air, sehingga feses menjadi keras
– Emosi. Sebab orang yang emosi atau cemas ususnya kejang, sehigga pertaltik usus terhenti dan usus besar menyerap kembali cairan feses. Akibatnya feses jadi semakin keras
– Sedang hamil, meningkatnya kadar progesteron dapat merelaksasi otot polos usus, sehingga peristaltik berkurang
Penanganan dan pengobatan
Penanganan:
– Wanita > mengalami sembelit, karena susunan makanannya tidak seimbang, kurang berolah raga dan kurang minum
– Minum 1-2 gelas air sebelum sarapan pagi
– Makan lebih banyak sayuran/lalapan (200 gr per hari)
– Olah raga secara teratur, seperti jalan pagi dan senam 30-60 menit setiap pagi
Pengobatan:
– Perbaikan diet
– Olah raga
– Pengobatan dengan dosis tunggal, untuk waktu singkat seperti untuk :
– Obstipasi insidentil (feses keras sewaktu-waktu), gunakan obat laksan pelunak feses yang keras, seperti gliserol atau bisakodil/dulkolak (perngsang peristaltik)
– Obstipasi kronis (selalu keras), gunakan obat laksan yang dapat memperbesar volume feses, seperti laktulosa atau psyllium. Piluhan kedua,gunaakan garam organik seperti mg so4 (garam inggris), mg oksida
– Obstipasi bagi lansia, anak-anak atau wanita hamil, gunakan laktulosa/duphalac
– Efek samping
– Menggangu proses penyerapan normal bahan-bahan gizi
– Menghambat sintesa vitamin k dan b kompleks oleh flora usus serta garam mineral, sehingga dapat terjadi kejang perut, diare
– Menimbulkan ketergantungan (khususnya laksan kontak langsung). Sebab laksan kontak lansung dapat merusak jaringan syaraf usus, sehingga motoriknya menjadi lumpuh
– Penyalahgunaan: sebagai obat penurun berat badan (obat pengurus)
– Berbahaya: karena dapat menyebabkan defisiensi vitamin dan elemen lain tidak diserap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar